IWO-Indonesia Pidie Angkat Bicara Terkait Oknum Wartawan Terima Upeti Dari Tambang Emas Digeumpang

- Redaksi

Senin, 9 Desember 2024 - 08:56

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Satupilar.com | Pidie Ikatan Wartawan Online – Indonesia ( IWO-I) Kabupaten Pidie menegaskan pihaknya akan mengambil sikap untuk melakukan peneguran keras hingga mencabut keanggotaan di organisasi wartawan yang menerima upeti dari tambang emas ilegal di Geumpang.

Ketua IWO-INDONESIA Kabupaten Pidie Herman Hartono Ginting.SH Atau yang sering dikenal ( Fauzal) mengatakan langkah tegas dan serius akan diambil terhadap para oknum wartawan tersebut dan diteruskan ke IWO-INDONESIA Pusat agar mengetahui persoalan ini.

“Saya sudah dapat data, dan penerima data dari tambang emas ilegal itu tidak ada nama wartawan di Pidie yang dituding terima upeti dari pertambangan emas Ilegal Digeumpang, Informasi yang kami juga terima, banyak Oknum yang mengaku sebagai wartawan dan medianya tidak jelas dengan berbagai cara ikut sebagai penghubung di sana,” kata dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Media massa yang tidak jelas asal usulnya, kata Fauzal , juga akan dilaporkan ke Dewan Pers untuk ditertibkan.

Jika seorang wartawan bersikap profesional, menurut dia, tidak akan ada wartawan yang mau menerima upeti, apalagi dari tambang emas yang statusnya sejauh ini ilegal.

Fauzal menyebut kemungkinan besar penerima upeti dari tambang emas ilegal bukanlah wartawan dari Pidie , melainkan dari luar Pidie yang terbiasa masuk di lokasi tambang untuk meminta upeti agar tidak menulis persoalan yang muncul akibat keberadaan tambang emas ilegal.

Baca Juga:  Bukan Jakarta, Tapi ini Kawasan Batam Center,

Apabila masyarakat luas memiliki informasi wartawan menerima upeti dari tambang ilegal, dia meminta agar memberikan informasi yang jelas ,termasuk data-datanya. Dalam hal ini, pihaknya siap mengambil tindakan tegas.

Persoalan tambang rakyat digeumpang lanjut dia, selama ini pada tahun 2015 saya selaku ketua ikatan Wartawan Online Indonesia Dipidie pernah mengajak beberapa tokoh berpengaruh di kecamatan Geumpang untuk berkonsultasi dengan pemerintah setempat yang mana pada saat itu sempat viral di kecamatan Mane ikan dibantaran sungai banyak yang mati diduga akibat limbah pertambangan emas. Dan kami selalu mendorong tokoh masyarakat di Geumpang agar tambang emas Ilegal yang ada menjadi tambang emas legal yang pengelolaannya secara kerakyatan.

Ia mengatakan bahwa wartawan selama ini telah menjalankan kerja jurnalistik dengan ‘cukup keras’ terkait dengan keberadaan tambang emas ilegal. Akan tetapi, dia menyebut ada sebuah cuitan di media sosial yang malah meminta wartawan agar bersikap netral terhadap tambang emas ilegal.

“Teman-teman sudah mengupayakan tambang emas itu dari ilegal menjadi legal melalui kawan-kawan di DPRK Pidie dan DPRA Aceh sampai akhirnya tambang itu dihentikan sementara. Akan tetapi, baru-baru ini tambang itu ternyata beroperasi lagi bahkan ada yang menggunakan alat berat,” kata Fauzal.

Berita Terkait

Dukung Kualitas Kesehatan Ibu dan Janin, Medco E&P Malaka Gelar Edukasi di Dua Kecamatan
Kapolres Pidie Lepas 62 Atlet Pencak Silat Merpati Putih ke Ajang Piala Kapolda Aceh Cup 2025
Nyakli Maop Minta Presiden Prabowo Pindahkan Monas ke Aceh: “Untuk Mengenang Sejarah dan Menyatukan Bangsa”
Empat Pulau Disengketakan, Mahasiswa Hukum Aceh: Tanah Kami Bukan Hadiah Administratif!
Semarak Hut Bhayangkara Ke-79, Turnamen Mini Soccer “Kapolres Pidie Cup I” Resmi Dibuka
Polres Pidie Gelar Bakti Religi di Masjid Al-Falah Sigli Sambut HUT Bhayangkara ke-79
Kapolres Pidie Salurkan Sembako untuk Purnawirawan Polri Sambut HUT Bhayangkara ke-79
Wali Kota Langsa Resmikan Fasilitas Kesehatan Laboratorium Klinik Bio-Care
Berita ini 3 kali dibaca
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 08:45

Lima Moge Serta Hewan Eksotis Diselundupkan Melalui Aceh Timur

Minggu, 15 Juni 2025 - 05:41

Empat Pulau Disengketakan, Mahasiswa Hukum Aceh: Tanah Kami Bukan Hadiah Administratif!

Jumat, 13 Juni 2025 - 06:10

Lapas Perempuan Sigli Disambangi PYM Wali Nanggroe Aceh, Pererat Silaturahmi dan Beri Dukungan Moral

Selasa, 10 Juni 2025 - 07:05

Anggota Komisi III DPR RI H.Nasir Djamil Lakukan Audiensi dengan Kapolres Pidie

Senin, 9 Juni 2025 - 09:58

Mafia Timah dan Diamnya Lanal Babel: Ketika Amanat Presiden Diabaikan

Kamis, 5 Juni 2025 - 17:41

Jaga Kamtibmas, Polsek Pidie dan Koramil/04 Pidie Sambangi Lapas Perempuan Kelas IIB

Kamis, 5 Juni 2025 - 14:13

Kapolres Pidie Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Malam Takbiran Idul Adha 1446 H

Rabu, 4 Juni 2025 - 11:13

Lapas Perempuan Kelas IIB Sigli Perkuat Sinergi dengan Koramil 04 dan Polsek Pidie Demi Keamanan dan Ketertiban

Berita Terbaru