Pj.Sekda Terima Kunjungan Kerja Bappeda Aceh

- Redaksi

Sabtu, 30 November 2024 - 03:17

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Satupilar.com | Aceh Tamiang  Pj. Sekda Terima kunjungan kerja Kepala Bappeda Provinsi Aceh dalam Rangka Studi Banding Peran Multi Stakeholder Forum (PUPL) dalam mendukung Pembangunan Berkelanjutan Aceh Tamiang. Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Bupati Aceh Tamiang pada Jum’at (29/11/24).

Dalam pertemuan tersebut Pj. Sekda Tri mengatakan bahwa PUPL telah memberikan kontribusi yang besar di Kabupaten Aceh Tamiang terutama kelapa sawit.

“Capaian program perkebunan berkelanjutan yang difasilitasi oleh PUPL bersama mitra pembangunan, di antaranya yaitu Pendampingan dan pembinaan 2.720 petani telah menerima pendampingan dalam bentuk pelatihan mengenai praktik pertanian terbaik (Good Agricultural Practices/GAP) di tahun 2024 dan 6500 petani di tahun 2025.Sebanyak 2.200 petani di antaranya dengan total luas kebun sebesar 3.189,54 hektar telah sukses memperoleh sertifikasi kelapa sawit berkelanjutan ISPO dan RSPO, ” Jelasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu juga dikatakannya juga tersedianya buku panduan mengenai praktik pertanian terbaik dan pemenuhan persyaratan standar ISPO dan RSPO untuk petani sawit swadaya. Pendampingan Pabrik pengolah sawit milik PT. Mora Niaga Jaya untuk memperoleh sertifikasi RSPO dan ISPO juga Penurunan Laju Deforestasi di Kabupaten Aceh Tamiang.

“Harapan kami kiranya kesuksesan peran PUPL dalam memfasilitasi percepatan pembangunan berkelanjutan hendaknya bisa diikuti oleh pemangku kebijakan di tingkat yang lebih tinggi sehingga kemajuan daerah khususnya Aceh dapat cepat terwujud, ” Ungkapnya.

Pj. Sekda Tri juga berharap bahwa Pemerintah Provinsi dapat membuat program unggulan untuk Kabupaten Kota dan mendapat perlindungan dari Pemerintah Aceh. Dengan skema yang baik maka diharapkan dapat mengatasi pengangguran dan mengurangi angka kemiskinan.

Selanjutnya dalam sambutan yang disampaikan oleh Kepala Bappeda Aceh T. Ahmad Dadek menyampaikan bahwa pelestarian lingkungan ini tidak hanya melestarikan begitu saja tetapi ada efek keuangan yang ingin dicapai.

Baca Juga:  Dugaan KKN Kembali Terendus Dalam Kegiatan Pelatihan Disdikbud Aceh Timur.

“Kami juga berterima kasih kepada Kabupaten Aceh Tamiang yang telah memulai replanting kelapa sawit ini. Selain Kelapa Sawit kita juga ada industri Kakao atau coklat namun tentang coklat ini terjadi pengurangan luas lahan, terjadi penurunan jumlah produksi, bibit yang digunakan tidak tahan dengan serangan hama, sehingga industri masih tidak stabil, ” Jelasnya.

Disamping itu juga dirinya berharap bahwa Pasar kelapa sawit bisa masuk ke pasar global sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat.

Sebelum mengawali pertemuan tersebut, Kepala Bappeda Aceh Tamiang M. Zein menjelaskan bahwa pertemuan ini juga dalam rangka silaturahmi dan juga melihat perkembangan pengelolaan komoditi lestari serta bagaimana manajemen yang dilakukan PUPL yang telah memberikan kontribusi besar terutama kelapa sawit.

“Untuk kegiatan yang berhubungan dengan berkelanjutan peran PUPL sangat dibutuhkan oleh Pemerintah Daerah untuk membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selain itu juga diharapkan PUPL dengan Pemerintah dapat melakukan pengembangan kegiatan komoditi maupun lingkungan yang berbasis ekologi, ” Ujarnya.

Acara dilanjut dengan pemaparan oleh PUPL yang disampaikan oleh Izuddin tentang terbentuknya PUPL dan sistem kerjanya, seta menerangkan terkait komoditi Aceh Tamiang.

Hadir dalam pertemuan tersebut, Kepala Bappeda Aceh beserta rombongan, Beberapa Kepala OPD terkait dilingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, Direktur Yayasan Inisiatif Dagang Hijau, Koordinator PMU (Project Management Unit), Kepala BPN Kabupaten Aceh Tamiang, Koordinator Pusat Unggulan Perkebunan Lestari Kabupaten Aceh Tamiang, Direktur Forum Konservasi Leuser serta tamu undangan lainnya.

Berita Terkait

Dukung Kualitas Kesehatan Ibu dan Janin, Medco E&P Malaka Gelar Edukasi di Dua Kecamatan
Kapolres Pidie Lepas 62 Atlet Pencak Silat Merpati Putih ke Ajang Piala Kapolda Aceh Cup 2025
Nyakli Maop Minta Presiden Prabowo Pindahkan Monas ke Aceh: “Untuk Mengenang Sejarah dan Menyatukan Bangsa”
Empat Pulau Disengketakan, Mahasiswa Hukum Aceh: Tanah Kami Bukan Hadiah Administratif!
Semarak Hut Bhayangkara Ke-79, Turnamen Mini Soccer “Kapolres Pidie Cup I” Resmi Dibuka
Polres Pidie Gelar Bakti Religi di Masjid Al-Falah Sigli Sambut HUT Bhayangkara ke-79
Kapolres Pidie Salurkan Sembako untuk Purnawirawan Polri Sambut HUT Bhayangkara ke-79
Wali Kota Langsa Resmikan Fasilitas Kesehatan Laboratorium Klinik Bio-Care
Berita ini 7 kali dibaca
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 08:45

Lima Moge Serta Hewan Eksotis Diselundupkan Melalui Aceh Timur

Minggu, 15 Juni 2025 - 05:41

Empat Pulau Disengketakan, Mahasiswa Hukum Aceh: Tanah Kami Bukan Hadiah Administratif!

Jumat, 13 Juni 2025 - 06:10

Lapas Perempuan Sigli Disambangi PYM Wali Nanggroe Aceh, Pererat Silaturahmi dan Beri Dukungan Moral

Selasa, 10 Juni 2025 - 07:05

Anggota Komisi III DPR RI H.Nasir Djamil Lakukan Audiensi dengan Kapolres Pidie

Senin, 9 Juni 2025 - 09:58

Mafia Timah dan Diamnya Lanal Babel: Ketika Amanat Presiden Diabaikan

Kamis, 5 Juni 2025 - 17:41

Jaga Kamtibmas, Polsek Pidie dan Koramil/04 Pidie Sambangi Lapas Perempuan Kelas IIB

Kamis, 5 Juni 2025 - 14:13

Kapolres Pidie Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Malam Takbiran Idul Adha 1446 H

Rabu, 4 Juni 2025 - 11:13

Lapas Perempuan Kelas IIB Sigli Perkuat Sinergi dengan Koramil 04 dan Polsek Pidie Demi Keamanan dan Ketertiban

Berita Terbaru