Satupilar.com | Sigli Demi menciptakan suasana yang lebih kondusif dan humanis di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIB Sigli, Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib, Azhar Putra dan Kepala Kesatuan Pengamanan, Fitriani menggelar kegiatan dialog terbuka dengan seluruh warga binaan Lapas, Senin (23/09/2024).
“Dialog terbuka ini merupakan langkah awal untuk menciptakan Lapas yang lebih demokratis dan partisipatif. Kami berharap program ini dapat mendorong perubahan yang lebih baik bagi seluruh warga binaan,” ucap Azhar.
Kegiatan yang berlangsung di Mushalla An-Nisa Lapas Perempuan Sigli ini bertujuan untuk membuka ruang bagi warga binaan menyampaikan berbagai masukan, keluhan, maupun saran terkait kondisi di dalam lapas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kesempatan tersebut, warga binaan menyampaikan berbagai aspirasi, mulai dari kebutuhan akan fasilitas yang lebih memadai, program pembinaan yang lebih beragam, hingga harapan untuk dapat segera kembali ke masyarakat.
Menanggapi hal tersebut, Azhar Putra menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif para warga binaan. “Masukan dari kalian sangat berharga bagi kami. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memenuhi harapan kalian semua,” ujar Kasi Minkamtib kepada seluruh warga binaan.
Lebih lanjut, Azhar menambahkan terkait pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Lapas, serta menjaga kebersihan blok hunian dan seluruh fasilitas yang ada di Lapas. Menurutnya, Keamanan dan ketertiban merupakan kunci utama menciptakan suasana Lapas yang nyaman dan kondusif.
“Keamanan dan ketertiban adalah kunci utama dalam menjalani masa pidana. Dengan menjaga lingkungan yang bersih dan kondusif, kita dapat menciptakan suasana yang lebih baik untuk memperbaiki diri,” terang Azhar.
Sementara itu, Fitriani selaku Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Perempuan Sigli mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Lapas dalam memberikan hak-hak yang layak bagi warga binaan.
“Dengan adanya wadah untuk menyampaikan pendapat, warga binaan merasa lebih dihargai dan termotivasi untuk mengikuti program pembinaan,” tutur Fitriani.
Ia menyatakan akan berusaha menindaklanjuti semua masukan yang diberikan. Pihak Lapas akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap program dan fasilitas yang ada, serta berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada warga binaan.
Dialog terbuka ini dihadiri oleh pejabat Struktural di bidang Pengamanan dan Staff Keamanan serta seluruh warga binaan di Lapas Perempuan Kelas IIB Sigli. diharapkan kegiatan ini dapat menciptakan suasana yang lebih kondusif dan humanis di dalam lapas. Selain itu, dialog ini juga menjadi sarana bagi pihak lapas untuk mendapatkan masukan langsung dari warga binaan sehingga dapat meningkatkan kualitas layanan dan pembinaan.