Satupilar.com | Aceh Tamiang Gebyar Panggung Kemerdekaan, Pameran Pembangunan, Festival Seni dan UMKM Tahun 2025, resmi ditutup Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol. (P) Drs. Armia Pahmi, MH., Selasa, (26/8/25) di Lapangan Upacara Tribun Kantor Bupati.
Pagelaran dalam rangka memperingati HUT RI ke-80 tersebut telah berlangsung sejak tanggal 20 Agustus 2025 lalu.
Bupati dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya kepada pihak yang aktif berkontribusi baik pemilik stand, pegiat seni bahkan para pelaku UMKM yang telah memeriahkan pameran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Alhamdulillah terjadi perputaran ekonomi sebesar 1,58 Miliar yang kami kira cukup menggembirakan,” ucap Bupati Armia.
Hasil ini menunjukkan, perhelatan ini memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap perputaran ekonomi di Aceh Tamiang, terutama pada gerakan “Belanja di Kampung Sendiri”.
“Saya bersama Wakil Bupati dan seluruh pihak akan terus berupaya membuat program yang mensejahterakan masyarakat Aceh Tamiang,” ucap Armia disambut tepuk tangan seluruh masyarakat yang hadir.
Armia berucap, pagelaran ini akan menjadi agenda tahunan. Tak lupa pula ia memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para sponsor, Bank Aceh cabang Kualasimpang selaku sponsorship utama, serta PT. Socfindo dan PT. Pertamina, kepada para SKPK jajaran Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, instansi vertikal, insan pers dan antusias masyarakat.
Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana, Kepala Bappeda Aceh Tamiang, M. Zein, menyebutkan sebanyak 47 partisipan yang ikut memeriahkan pameran dan 101 pedagang UMKM.
Berdasarkan data dari BPS Omset yang ditimbulkan selama tujuh hari pelaksanaan mencapai 1,582 Miliyar dengan omset 226 juta perhari dengan jumlah pengunjung 4.308 perhati dan total 25.850 orang.
“Artinya kegiatan ini telah memberikan kontribusi bagi pengembangan UMKM, memberikan wadah bagi generasi muda dalam menyalurkan bakat seni dan memberikan nuansa baru serta memberikan ciri terhadap identitas Tamiang kepada daerah lain”, ujar Zein.
Di akhir, turut dilakukan pemberian hadiah pemenang lomba stand terbaik. Juara 1 diperoleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dengan nilai 1.896.
Sementara itu, Juara 2 diperoleh Kodim 0117/Aceh Tamiang dengan nilai 1.771. Sedangkan Juara 3 diperoleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Majelis Pendidikan Daerah (MPD) dengan nilai dan 1.752.
Masing-masing juara mendapatkan uang tunai sebesar 4 Juta, 3 Juta dan 2 Juta Rupiah sponsor dari Bank Syariah Indonesia (BSI) Kualasimpang.
