Kembangkan Ekosistem Pariwisata Berbasis Alam dan Budaya Lokal, Bupati Egi Kunjungi Rumah Adat Keratuan Darah Putih dan Makam Radin Inten II

- Redaksi

Sabtu, 17 Mei 2025 - 04:31

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Satupilar.com | Lampung Selatan Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama (Egi) melakukan kunjungan budaya ke Rumah Adat Keratuan Darah Putih di Desa Kuripan, Kecamatan Penengahan, Jumat (16/5/2025).

Bupati Egi yang datang didampingi Wakil Bupati, M. Syaiful Anwar, Pj Sekda Intji Indriati, sejumlah pejabat terkait, dan tokoh adat setempat, juga menyempatkan melakukan ziarah ke Makam Pahlawan Nasional Radin Inten II di Desa Gedung Harta, Kecamatan Penengahan.

Kunjungan tersebut sebagai tindak lanjut dari agenda pengembangan potensi wisata alami pemandian Way Tebing Ceppa (WTC) di Desa Taman Baru, Kecamatan Penengahan, dalam rangka membangun ekosistem pariwisata berbasis alam dan kearifan lokal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam kesempatan itu, Bupati Egi menegaskan komitmennya untuk mengembangkan ekosistem pariwisata di Kabupaten Lampung Selatan berbasis alam dan budaya lokal.

“Saya hadir ke Rumah Adat dan Makam Radin Inten II ini sebagai kelanjutan dari pertemuan di wisata alami pemandian WTC. Tujuannya jelas, menyusun dan mengembangkan ekosistem wisata berbasis alam dan budaya lokal,” ujar Bupati Egi.

Baca Juga:  Selamat Hari Guru Nasional 2024:Guru Pilar Kekuatan Indonesia

Kunjungan ke Rumah Adat Keratuan Darah Putih tersebut menjadi simbol penting dalam upaya pelestarian adat dan budaya di Lampung Selatan.

Sementara ziarah ke Makam Radin Inten II menjadi bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai perjuangan dan sejarah yang menjadi fondasi pembangunan daerah.

“Budaya dan sejarah adalah fondasi. Kita membangun ke depan, tapi tetap berpihak pada warisan leluhur. Inilah yang ingin kita wujudkan dalam mengembangkan ekosistem pariwisata berbasis alam dan budaya lokal di Lampung Selatan,” tegas Bupati Egi.

Melalui langkah ini, Bupati Egi berharap akan terbangun sinergi kuat antara pemerintah daerah, tokoh adat, dan masyarakat dalam menjadikan Lampung Selatan sebagai destinasi wisata yang unggul secara alamiah dan berkarakter secara budaya. (Nzr/kmf)

Berita Terkait

Bupati Armia Apresiasi Program Sekolah Sehat di Aceh Tamiang
18 Pelajar Lolos Beasiswa Aceh Carong 2025
Bupati Aceh Tamiang,Serahkan Hadiah Lomba OSN,O2SN dan FL3SN
Bupati Armia,Lepas Purna Tugas Kadis Pendidikan dan Kebudayaan
Semangat Kemerdekaan di Balik Jeruji: Lapas Perempuan Sigli Gelar Lomba Unik Tumbuhkan Persatuan
Haji Uma Lakukan Komunikasi Intensif dengan KJRI Penang Terkait Kasus Kematian Warga Aceh di Malaysia
DPRK Aceh Timur Panggil PT. Parama Agro Sejahtera Bantah Isu Pelanggaran Syariat Islam
Stabilisasi Harga Pasar,Bupati Armia Tinjau GPM Beras SPHP di Kampung Kesehatan
Berita ini 6 kali dibaca
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Minggu, 10 Agustus 2025 - 14:16

Antisipasi Imigran Illegal Rohingya, Personel Polsek Nurussalam Patroli Pelabuhan Nelayan Tradisional

Minggu, 10 Agustus 2025 - 13:58

Bhabinkamtibmas Polsek Peureulak Barat Ajak Tokoh Agama Berperan Dalam Harkamtibmas

Minggu, 10 Agustus 2025 - 13:44

Antisipasi C3, Personel Polsek Peudawa di Perkebunan Sawit

Minggu, 10 Agustus 2025 - 13:20

Patroli Presisi Satsamapta Polres Aceh Timur Laksanakan KRYD Sasar Perkebunan Sawit

Minggu, 10 Agustus 2025 - 12:34

Jelang HUT ke-80 Republik Indonesia, Polsek Darul Aman Bagikan Bendera Merah Putih kepada Warga

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 07:41

Keceriaan Anak PAUD Bunga Pantai Saat Dikunjungi Kanit Binmas Polsek Idi Rayeuk

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 07:02

Bentuk Empati dan Belasungkawa, Wakapolres Aceh Timur Melayat ke Rumah Duka Korban Kecelakaan Lalu Lintas

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 06:50

Wakapolres Aceh Timur Cek Perlengkapan Inventaris Satsamapta

Berita Terbaru

Polres Aceh Timur

Antisipasi C3, Personel Polsek Peudawa di Perkebunan Sawit

Minggu, 10 Agu 2025 - 13:44